Cara Memasang atau Mengganti Header Blog

Soyrce by Google

Header Blog, merupakan bagian awal struktur sebuah blog yang mencerminkan secara singkat keseluruhan dari blog tersebut. Penempatan dari header blog selalu diatas, agar memudahkan pembaca mengetahui informasi menarik (singkat dan jelas) tentang judul, deskripsi serta menu blog. Bentuk header blog pada umumnya kotak persegi panjang, namun besaraannya bisa disesuaikan sendiri menurut kebutuhan pengguna.

Header Blog dapat dibuat sendiri melalui aplikasi pembuat gambar atau animasi, hal itu lebih memudahkan pengguna untuk menentukan sendiri bentuk dan isi yang ingin disampaikan kepada pembaca. Atau pengguna dapat mencari bentuk header yang sudah disediakan oleh pihak ketiga (dapat ditemukan banyak di Google), sehingga memudahkan pengguna dalam memilih header yang paling menarik dan sesuai dengan kebutuhan.

Header Blog dapat menjadi bagian penting dari sebuah blog, header yang menarik akan membuat pembaca tertarik dan mengetahui informasi tentang blog pengguna secara keseluruhan. Sama seperti header tamplate pada umumnya, header blog dapat berarti ruang utama pada bagian atas sebuah blog yang sangat menentukan keberadaan blog pengguna secara keseluruhan, bagian yang menggambarkan informasi mengenai blog secara menarik. Lebih jelasnya, header blog mempunyai fungsi yang hampir sama seperti kepala surat, memberikan gambaran tentang keseluruhan isi surat secara singkat, padat dan jelas.

Untuk Memasang atau Mengganti Header Blog, langkah yang diperlukan adalah:

• Persiapkan file gambar yang akan dijadikan Header (JPG, JPEG, PNG, GIF)
• Sesuaikan ukuran gambar dengan template blog (ukuran Widget yang disediakan blog)

Setelah selesai mengatur file gambar sesuai dengan kebutuhan dan siap untuk digunakan, maka untuk memasangnya pada blog langkah yang diperlukan adalah:

1. Masuk ke akun Blogger
2. Pilih menu Tata Letak atau Layout
3. Pilih Edit pada bagian bar Header (jika sudah memiliki bar Header)
4. Pilih Tambahkan Gadget atau Add Widget, kemudian pilih Header Halaman pada layar jendel windows yang muncul (jika belum memiliki bar Header)
5. Pilih Choose File atau Pilih File pada layar jendela windows yang muncul
6. Klik file gambar yang sudah disiapkan, kemudian pilih Open dan tunggu hingga muncul pratinjau gambar
7. Centang bagian Selain Judul dan Keterangan
8. Pilih Simpan

Hal lain yang perlu diketahui tentang Header Blog ialah, bentuk yang sederhana dan menarik lebih baik daripada bentuk yang terlalu mencolok atau berlebihan, sesuaikan deskripsi dan gambar dengan isi blog keseluruhan, sehingga pembaca akan lebih mudah menangkap pesan yang pengguna ingin sampaikan. Kemudian, header blog dengan ukuran sedang lebih baik daripada ukuran yang besar atau sangat besar, hal ini akan menghemat ruang blog sehingga keseluruhan blog akan terlihat lebih rapi dan teratur, serta memudahkan pengguna jika suatu saat diperlukan ruang untuk bagian (widget) baru dalam blog.

Buat atau pilihlah header blog sekreatif mungkin sehingga akan lebih menarik untuk pembaca. Semoga bermanfaat.

Read More

Cara Cek Versi Windows

Untuk mengetahui versi windows yang sedang digunakan, berikut langkah-langkah yang harus dilakukan:

Windows 10

Melalui Setting

• Klik tombol Start
• Pilih tombol Setting
• Pilih System
• Pilih About

Melalui cara ini versi windows yang diampilkan sangat terperinci, mulai dari device name, processor, RAM, System Type serta Windows Specification. Tampilan About juga memberi pilihan untuk upgrade edisi windows yang sedang digunakan, atau ketentuan dan syarat yang berlaku bagi panegguna windows jika dibutuhkan.

Melalui Perintah Winver

• Klik tombol Win(Icon Windows)+R
• Ketik 'winver' pada kotak dialog
• Pilih OK

Tampilan yang muncul adalah tampilan versi sistem operasi windows yang sedang digunakan, informasi yang diberikan tidak terlau terperinci namun perlu untuk diketahui jika dibutuhkan.

Wndows 8

• Klik Search (arahkan kursor ke pojok kanan layar)
• Ketik 'system' pada kotak pencarian
• Pilih Setting
• Pilih System

Tampilan yang muncul adalah informasi lengkap windows yang sedang digunakan, diantaranya processor, RAM, system type serta versi edisi windows berupa Windows Entertise, Windows Profesional atau edisi lain. Terdapat banyak menu pada tampilan, termasuk menu windows update untuk memperbarui edisi versi windows dan pengaturan lainnya.

Windows 7

Melalui Setting

• Klik Start
• Ketik 'system' pada kontak pencarian
• Pilih System

Tampilan jendela baru yang muncul akan menampilkan informasi lengkap tentang versi windows yang sedang digunakan, mulai dari edisi windows, system windows meliputi processor, RAM dan system type, hingga windows activation yang memberikan informasi ID produt windows yang digunakan jika telah diaktifasi.

Melalui Perintah Winver

• Klik tombol Win(Icon Windows)+R
• Ketik 'winver' pada kotak dialog
• Pilih OK

Tampilan akan memberikan informasi tentang versi windows yang digunakan.

Windows XP

• Klik Start
• Klik kanan pada menu My Computer
• Pilih Properties
• Pilih tab General

Tampilan akan memberikan banyak informasi dalam menu yang muncul, menu general akan menampilkan informasi tentang versi windows yang sedang digunakan, termasuk diantaranya edisi windows, processor, RAM serta nama terdaftar yang digunakan windows.

Read More

5W1H

5w1h atau lebih dikenal dengan istilah Asdikamba (istilah indonesia) adalah pertanyaan yang jawabannya dianggap sebagai dasar pengumpulan informasi atau dalam memecahkan  masalah. Istilah tersebut sering digunakan dalam jurnalisme, penelitian dan penyidikan polisi. Setiap unsurnya menjadi kerangka dalam menyusun laporan terkait subjek dan dianggap lengkap bila dapat menjawab pertanyaan yang menggunakan kata tanya sebagai berikut :

Apa?
Siapa?
Dimana?
Kapan?
Mengapa?
Bagaimana? (Wikipedia)

5w1h pada awalnya ditulis oleh seorang penulis cerita pendek, novelis sekaligus penyair kelahiran Mumbay, India Rudyard Kipling (1865-1936) dalam puisinya diakhir cerpen The Elephant's Child, dalam puisi itu Kipling menuliskan bahwa ia mempekerjakan enam orang yang jujur, nama keenam orang itu adalah: Apa, Kenapa, Kapan, Bagaimana, Dimana dan Siapa. Puisi tersebut kemudian ikut menjadi terkenal bersama kumpulan cerpen lain oleh Kipling dalam karyanya yang berjudul: Just So Stories. Berikut kutipan puisi:

I keep six honest serving-man
(The taught me all i knew)
Their names are What and Why and When and How and Where and Who
...

Just To Stories sendiri merupakan buku yang bergenre Children's book, diterbitkan pada tahun 1902 di United Kingdom (Britania Raya) Inggris oleh Macmillan Publishers, ditulis dan diilustrasikan oleh Kipling sendiri dalam bahasa inggris.

Source by Google

Kutipan 5w1h dalam puisi tersebut kemudian menjadi syarat dan formula dasar dalam penulisan berita serta menjadi kriteria umum dalam jurnalisme, begitu juga dalam menulis laporan dan bentuk tulisan lain, baik itu fakta maupun fiksi 5w1h menjadi kriteria umum dalam penulisan. Hal itu sesuai dengan pengertian fungsinya dimana suatu cerita dapat dianggap lengkap bila dapat menjawab pertanyaan yang menggunakan kata tanya dalam 5w1h.

Dalam penggunaanya, 5w1h dapat berkembang sesuai sudut pandang penulis sendiri. Formula tersebut dapat berubah bentuk menyesuaikan kebutuhan penulis dalam menjawab segala permasalahan yang ada, dalam hal ini 5w1h dapat bertujuan seperti:

Who is it about? atau tentang siapa?
What happened? atau apa yang telah terjadi?
Where did it take place? atau dimana peristiwa terjadi?
When did it take place? atau kapan peristiwa terjadi?
Why did it happen? atau mengapa peristiwa itu terjadi?
How did it happen? atau bagaimana peristiwa itu terjadi?

5w1h juga dapat berubah menjadi bentuk piramida terbalik, seperti dalam penulisan berita lempang (straightnews). Dengan bentuk tersebut, pembaca dengan cepat dapat mengetahui inti dari tulisan yang dibuat oleh penulis, bentuk terutama dapat membantu penulis bila tulisan yang ditulis merupakan berita yang panjang, sementara ruang untuk memuat tulisan terbatas. Dalam bentuk ini, unsur 5w1h yang dibentuk sesuai dengan urutan prioritas dalam hal mana yang lebih penting dituliskan lebih dahulu, maka unsur Why dan How ditempatkan dibagian akhir tulisan. Dapat digambarkan dalam bentuk:

Source by Google

Lead, rangkuman atau intisari mencakup Who, What, Where dan When.
Body, penjelasan lebih lanjut dari 5w1h dibagian Lead.
Tail, penjelasan lebih jauh atau informasi tambahan berupa latar belakang atau hal-hal yang berkaitan dengan inti tulisan dari Lead dan Body.

Begitulah 5w1h menjadi bagian penting dalam hal penulisan, baik itu dalam penulisan fakta berupa berita dan laporan, maupun penulisan fiksi berupa cerpen dan novel sesuai dengan kebutuhan penulis. Dengan memanfaatkan setiap unsur 5w1h dengan baik, maka penulis dapat menghasilkan sebuah tulisan dengan kualitas yang bagus.

Read More